perlengkapan dapur

Monday, September 30, 2013

Teknik Dasar Permainan Bola Voli

Teknik Dasar Permainan Bola Voli 

Teknik adalah cara melakukan atau melaksanakan sesuatu untuk mencapai tujuan tertentu secara efisien dan efektif. Teknik dalam permainan bola voli dapat diartikan sebagai cara memainkan bola dengan efisien dan efektif sesuai dengan peraturan permainan yang berlaku untuk mencapai suatu hasil yang optimal. Untuk dapat bermain bola voli yang baik pemain harus menguasai teknik dasar bermain bola voli. Adapun beberapa teknik dasar yang perlu dikuasai pemain adalah passing bawah, passing atas, smash atau spike, servis, dan bendungan atau block. Tujuan permainan bola voli adalah memperagakan teknik dan praktik memainkan bola di lapangan untuk meraih kemenangan dalam setiap pertandingan. Teknik dasar memainkan bola voli yang harus ditingkatkan ketrampilannya adalah passing bawah, passing atas, smash atau spike, servis, dan bendungan atau block. Sebelum berlatih, pemain diharapkan melakukan pemanasan selama 5-10 menit untuk meningkatkan detak jantung atau “untuk membuat darah mengalir”. Banyak aktifitas yang dapat dilakukan untuk pemanasan diantaranya adalah : berlari, lompat tali, membungkukkan badan, menyilangkan kaki, meloncat sepert hendak melakukan block atau smash, skipping. Adalah beberapa contoh pemanasan yang dapat mendukung fisik dalam permainan bola voli. Juga sangat penting bagi pemain untuk melakukan peregangan selama 10-20 menit untuk meningkatkan kelenturan tubuh. Pemain harus melakukan peregangan pada bagian-bagian tubuh yang akan digunakan dalam latihan, sehingga pemain diharapkan tidak mengalami cedera saat bermain. Cara terbaik untuk meningkatkan kelenturan tubuh adalah dengan meregangkan otot dan menahannya selama 5-7 detik. Peregangan yang baik dapat ditandai, yaitu bila dapat merasakan otot meregang pada bagian tangan, punggung, leher, dan kaki. Ketika aktifitas bermain bola voli berakhir, pemain juga harus melakukan pendinginan selama 5 menit. Tindakan ini berguna untuk menurunkan detak jantung dan meregangkan otot yang telah banyak dipergunakan selama bermain. Pada pendinginan ini sebaiknya dibantu oleh teman karena perlu adanya peregangan otot yang maksimal, biasanya pelatih menyarankan untuk melakukan streaching pasif.
1. Gerak Dasar Tanpa Bola Gerak dasar ini merupakan landasan bagi pelaksanaan teknik dasar bola voli, selain itu bertujuan untuk meningkatkan kelincahan dan ketepatan dalam permainan bola voli. Adapun beberapa gerak dasar tanpa bola yang perlu dilakukan adalah : 
  • Gerak dasar bergerak maju 
  • Gerak dasar bergerak mundur
  • Gerak dasar bergerak ke samping kiri atau kanan 
  • Gerak dasar meloncat 
  • Gerak dasar bergerak membungkuk 

2. Gerak Dasar Dengan Bola Gerak dasar tanpa bola dan dengan bola, pada dasarnya merupakan satu kesatuan dalam satu rangkaian gerakan. Gerak dasar tanpa bola dilaksanakan sebagai persiapan untuk melakukan gerak dasar dengan bola. Gerak dasar dengan bola diharapkan dapat menunjang pengusaan teknik dasar dalam permainan bola voli. Gerak dasar dengan bola meliputi servis, passing, umpan (set- up), smash (spike) dan bendungan (block).

a. Servis
Servis adalah tindakan memukul bola oleh seorang pemain belakang yang dilakukan dari daerah servis, langsung ke lapangan lawan. Servis merupakan aksi untuk melakukan bola kedalam permainan, keberhasilan suatu servis tergantung pada kecepatan bola, ketepatan memukul bola, jalan dan perputaran bola, serta penempatan bola ketempat kosong kepada pemain ke garis belakang dan arah bola ke lapangan lawan. Servis adalah satu-satunya teknik yang digunakan untuk memulai pertandingan, pada suatu pertandingan pemain hanya akan mendapatkan angka bila pemain memegang servis (kecuali saat penentuan di set kelima). Karena itulah dalam suatu pertandingan sangat penting untuk melakukan servise dengan konsisten, yaitu paling tidak 90% dari servis dapat melewati net kedaerah lawan. Ada beberapa servis dalam olahraga bola voli, setiap pemain diharapkan harus menguasai 2 jenis servis dasar yaitu servis underhand (tangan bawah) dan servis overhand floater (mengambang). Prioritas utama dalam servis adalah konsistensi dalam menyeberangkan bola mendekati 100% setiap kali bermain. Semua pemain dapat melakukan servis underhand dengan mudah, setelah itu servis yang dipelajari adalah servis mengambang. Disebut mengambang karena bola yang dipukul bergerak ke kiri-ke kanan dan keatas- ke bawah pada saat bergerak melintasi net. Selain dua teknik dasar yang perlu dikuasai oleh pemain yaitu servis loncat (jump serve). Bila setiap pemain yang melakukan servis dalam suatu tim menguasai jenis-jenis servis yang berbeda, maka tim tersebut dapat memperoleh keuntungan secara trategis karena membuat lawan selalu berada dalam kebingungan. Setelah pemain dapat melakukan dan menguasai teknik dasar servis dengan baik, maka pemain tersebut harus dapat menguasai berbagai macam arah bola pada waktu servis. Adapun macam-macam arah bola dalam servis adalah :
  • Top-spin Top-spin adalah arah bola yang berputar kedepan. Arah bola ini sangat menguntungkan karena seakan-akan tidak sampai tetapi sampai ke lapangan lawan. Untuk top-spin perkenaan pada bagian atas bola.
  • Back-spin Back-spin adalah arah bola yang berputar ke belakang. Arah bola ini juga sangat menguntungkan, bola seakan-akan melambung tinggi keluar lapangan lawan tetapi ternyata tidak keluar. Untuk back-spin perkenaan pada bagian bawah bola. 
  • Inside-spin Inside-spin adalah rah bola yang berputar kedalam. Untuk inside-spin perkenaan pada bagian samping kanan bola. 
  • Outside-spin Outside-spin adalag arah bola yang berputar keluar. Untuk outside-spin perkenaan pada bagian kiri bola.
  • Float Float adalah arah bola yang lurus kedepan tidak berputar dan kencang. Untuk memukul bola float perkenaan bola tepat pada tengah bola dengan kekuatan yang tinggi sehingga bola sulit diterima oleh lawan. Jump servis 


b. Passing 
Passing dalam permainan bola voli adalah suatu usaha atau upaya seorang pemain bola voli dengan cara menggunakan teknik tertentu yang tujuannya adalah untuk mengumpankan bola yang dimainkannya itu kepada teman seregu atau satu timnya untuk dimainkan di lapangannya sendiri. Penerimaan servis berperan sangat penting dalam kesukesan satu tim. Untuk mengefisiensi dalam penerimaan servis adalah dengan passing. Passing harus dilakukan dengan baik jika dalam tim ingin memperoleh kemenangan, karena passing merupakan titik awal sebuah penyerangan. Bila bola yang di umpankan jelek, pengumpan akan mengalami kesulitan untuk menempatkan bola yang baik bagi para penyerang. Bentuk-bentuk teknik passing terdiri dari passing bawah dan passing atas.

1. Cara melakukan passing bawah (Underhand passing) yang baik adalah
  • Gerakan mengambil bola
  • Mengatur posisi atau kuda-kuda
  • Salah satu kaki maju kedepan
  • Perkenaan bola
  • Mengarahkan bola kearah sasaran. 

Ketika melakukan umpan telapak tangan harus disatukan dengan ibu jari dalam posisi sejajar, kedua sikut diputar kearah dalam sehingga bagian lengan yang datar dan lembut menghadap keatas. Passing bawah merupakan teknik yang relatif mudah bila pemain bergerak mendekati bola terlebih dahulu. Adapun beberapa kesalahan dan perbaikan dalam melakukan passing bawah adalah sebagai berikut :

Kesalahan Perbaikan
1. Lengan terlalu tinggi ketika menerima bola. Ayunan lengan berada di atas bahu 
2. Merendahkan tubuh dengan menekuk pinggang bukan lutut, sehingga bola yang diumpan terlalu redah dan terlalu kencang. 
3. Pemain tidak memindahkan berat badan kearah sasaran, seingga bola tidak bergerak kedepan. 
4. Lengan terpisah sebelum, pada saat, atau sesaat sesudah menerima bola, sehingga umpan menjadi salah. 5. Bola mendarat di lengan daerah siku atau menyentuh tubuh anda

1. Biarkan bola bergerak sampai sejajar pinggang sebelum menerima. 
Cobalah untuk menghentikan gerak lengan dengan gerakan mendorong bola. 
2. Tekuk lutut, jaga punggung tetap lurus pada saat berada dibawah bola. Sentuh lantai dengan tangan agar dapat bertahan pada posisi rendah. 
3. Pastikan berat badan bertumpu pada kaki depan dan tubuh membungkuk kedepan. 
4. Tetap satukan lengan dengan menggenggam jari atau membungkus jari yang satu dengan jemari yang lain dengan ibu jari sejajar. 
5. Tahan lengan pada posisi sejajar paha dan terima bola jauh dari dada.


2. Cara melakukan passing atas (overhead passing) yang baik adalah :
Posisi persiapan adalah merenggangkan kaki selebar bahu, menekuk lutut, tangan terangkat sekitar 6-8 inci didepan pelipis, dan ibu jari menghadap ke mata, bentuklah semacam jendela dengan ibu jari dan telunjuk sehingga jemari terpisah dua kali dari jarak ibu jari. Bahu harus sejajar dengan sasaran, ketika bola menyentuh tangan, tangan membentuk seperti bola dengan hanya dua persendian paling atas dari jari dan ibu jari yang benar-benar menyentuh bola. Pada saat bola menyentuh jemari luruskan tangan dan kaki, pindahkan berat badan kearah umpan yang dituju. Adapun beberapa kesalahan dan perbaikan dalam melakukan passing atas adalah sebagai berikut : 

Kesalahan Perbaikan 
1. Bola menyentuh telapak tangan dan tertahan.
2. Bola bergerak keatas bukan meninggi kedepan.
3. Mengalami kesulitan dalam mengarahkan bola kearah sasaran.
4. Bola berputar terlalu keras.
1. Bukan jemari menyelubungi bola dan terima bola dengan buku-buku teratas dari jemari dan ibu jari.
2. Pemain harus meluruskan kaki dan memindahkan berat badan kedepan kearah sasaran. Terima bola pada bagian belakang bawah, bukan pada dasar bola
3. Posisi bahu harus sejajar menhadap kearah sasaran, kekuatan tenaga yang sama harus dikeluarkan dari kedua tangan saat mendorong bola.
4. Pemain harus mendorong bola seketika itu juga, jangan memutar bola dengan kedua tangan.


c. Smash 
Smash adalah tindakan memukul bola kelapangan lawan, sehingga bola bergerak melewati atas jaring dan mengakibatkan pihak lawan sulit mengembalikannya. Smash yang efektif selama permainan berlangsung ialah dengan cara memukul bola dari atas net yang disebut spike. Smash merupakan suatu teknik yang mempunyai gerakan yang kompleks yang terdiri dari : 
1. Langkah awalan
2. Tolakan untuk meloncat
3. Memukul bola saat melayang di udara
4. Saat mendarat kembali setelah memukul bola

d. Bendungan atau Block
Bendungan saat erat sekali dengan teknik bertahan yang dilakukan diatas net, keberhasilan bendungan dapat ditentukan oleh loncatan yang tinggi dan kemampuan menjangkau lengan pada bola yang sedang dipukul lawan. Bendungan dapat dilakukan oleh 1,2, atau 3 pemain tergantung pada kualitas pemain lawan. Bendungan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu bendungan aktif dan bendungan pasif. Bendungan aktif artinya pada saat melakukan bendungan tangan pemain digerakkan dengan kuat dan lengan dekat sekali dengan net. Sedangkan bendungan pasif adalah tangan pemain pada waktu melakukan bendungan dijulurkan keatas tanpa digerakkan. 
Cara melakukan bendungan perorangan Ada 4 tahap untuk melakukan bendungan terhadap serangan lawan, yaitu :
1. Tahap pertama bergerak menuju arah bola
2. Tahap kedua take-off atau melompat
3. Tahap ketiga kontak dengan bola
4. Tahap keempat mendarat. Cara melakukan berdua


 4.5

No comments:

Post a Comment

Teriakasih sudah memberikan komentar yang baik di blog ini.
Jangan lupa berkunjung kembali dan tinggalkan komentarnya lagi ya !!!!