perlengkapan dapur

Tuesday, June 12, 2012

Makalah Tekhnik Menulis Surat







BAB I
Pendahuluan
Latar belakang
 Surat adalah alat komunikasi yang dibuat secara tertulis untuk menyampaikan
berita atau informasi dari seseorang, lembaga dan instansi kepada seseorang, lembaga dan instansi lainnya dengan mengikuti aturan dan bentuk tertentu.














BAB II
Tekhnik Penulisan Surat

A.    Pengertian Surat
Surat adalah alat komunikasi yang dibuat secara tertulis untuk menyampaikan
berita atau informasi dari seseorang, lembaga dan instansi kepada seseorang, lembaga dan instansi lainnya dengan mengikuti aturan dan bentuk tertentu.
Cirri-ciri Surat yang baik, Yaitu :
·         Tidak mengandung makna ganda
·         Antara penerima dan pengirim memiliki maksud yang sama
·         Sederhana
·         Tepat menggunakan kata dalam pemakaiannya
·         Tulisannya tersusun rapi dan berurutan
Bahasa yang digunakan dalam surat,sebaiknya:
1.Mengutamakan sama derajat
2.Tegas
3.Mudah dimengerti oleh pembaca
4.Menggunakan bahasa yang sopan
5.Jelas antara penulisan dan makna
B.     Jenis-jenis Surat

1.    Berdasarkan Kepentingannya Terbagi Menjadi :

a.    Surat Dinas
Surat yang bersifat kedinasan baik dinas pemerintah maupun dinas swasta,biasanya bersifat resmi dan menggunakan bahasa Indonesia baku.

b.    Surat Niaga
Surat yang digunakan dalam dunia bisnis atau perniagaan,biasanya bersifat resmi namun tidak selalu menggunakan bahasa Indonesia baku (fleksibel).

c.    Surat Pribadi
Surat yang digunakan untuk keperluan pribadi atau keluarga,sifatnya tidak resmi baik struktur surat, bahasa surat maupun penyampaiannya.Namun ada beberapa surat pribadi yang bersifat resmi,misalnya Surat Lamaran Kerja.

2.      Berdasarkan Jumlah Penerimanya :

a.    Surat Biasa
Surat yang dikirimkan oleh seseorang atau instansi kepada seseorang atau instansi lain.

b.    Surat Edaran
Surat yang dikirimkan untuk beberapaorang atau instansi, namum masih terbatas.

c.    Pengumuman
Surat yang ditujukan kepada khalayak ramai (beberapa orang atau instansi yang identitasnya tidak dapat ditunjukkan satu persatu.


3.      Berdasarkan Keamanan Isinya:

a.    Surat Biasa
Surat yang apabila dibaca oleh pihak lain tidak akan merugikan penerima atau pengirimnya,Misalnya: Surat Undangan dan Surat Edaran.

b.    Surat Rahasia
Surat yang isinya hanya boleh diketahui oleh pihak yang dituju,tidak boleh diketahui oleh pihak lain.Dan biasannya ditandai oleh kata”RAHASIA”atau disingkat”RHS”.

c.    Surat Sangat Rahasia
Biasanya Surat ini berhubungan dengn keamanan Negara,Biasanya ditandai oleh kata.”Sangat Rahasia” atau disingkat “SRHS”.

4.      Berdasarkan isi surat

a.    Surat Undangan
b.    Surat Laporan
c.    Surat Pemberitahuan
d.   Surat Permohonan Ijin
e.    Surat Perintah
f.     Surat Keterangan
g.    Surat Perjanjian
h.    Surat Keputusan
i.      Surat Kuasa                                                    

C.       Tekhnik Penulisan Surat

1.    Surat Resmi
surat resmi memiliki bagian-bagian yang tetap, yaitu
a.    kepala surat
kepala surat yang ditulis lengkap terdiri atas (a) nama instansi, (b) alamat lengkap, (c) nomor telepon, (d) nomor kotak pos, dan (e) lambang atau logo. Pada contoh di atas, kelima unsur tersebut ada pada kepala surat.


Dalam penulisan kepala surat hal-hal berikut perlu diperhatikan, yaitu:

Ø Nama instansi tidak disingkat, misalnya Osis, tetapi Organisasi Sekolah Intra Sekolah.
Ø Kata jalan tidak disingkat dengan Jl. atau Jln., tetapi Jalan dengan J capital.
Ø Kata telepon hendaknya ditulis dengan cermat, telepon; bukan tilpun, telpun, dan tidak disingkat menjadi Telp atau Tlp.
Ø Kata kotak pos hendaklah ditulis dengan cermat, yaitu Kotak Pos; jangan disingkat menjadi Kotpos. Jangan pula kamu gunakan P.O. Box atau Post Office Box.Kata telepon dan kotak pos diikuti oleh nomor tanpa diantarai dengan tanda titik dua (:), sedangkan nomor-nomor yang mengikutinya ditulis dengan tanpa tanda titik atau spasi pada setiap hitungan tiga angka karena bukan merupakan tanggal penulisan surat.
Ø Tanggal surat ditulis lengkap, yaitu tanggal ditulis dengan angka, bulan ditulis dengan huruf yang diawali huruf kapital, dan tahun ditulis dengan angka. Sebelum tanggal tidak dicantumkan nama kota, karena nama kota sudah ada pada kepala surat. Setelah tanggal tidak ada tanda baca.
Ø  Nama alamat yang dituju hendaklah nama orang yang disertai dengan nama jabatannya, atau nama jabatannya saja, dan bukan nama instansinya.

b.      Salam pembuka
Contoh salam pembuka
Ø  Salam sejahtera
Ø  Yang terhormat
Ø  Assalaamu’alaikum
Ø  Salam Pramuka
Ø  Salam Perjuangan
Ø  Merdeka


c.       isi surat (tubuh surat)
Secara garis besar, isi surat dapat dikelompokkan menjadi bagian pembuka, bagian isi, dan bagian penutup.
Ø  Contoh bagian pembuka
Pada tanggal 5 Februari 2007 kami akan menyelenggarakan lomba pembacaan puis
Ø  Contoh bagian penutup
Atas perhatian Saudara kami sampaikan terima kasih
Hormat saya
Hormat kam
Salam takzim
Wassalam

2.      Surat tidak resmi
Contohnya :
Ø  Surat pribadi

3.      Surat niaga











BABIII
Kesimpulan
Surat adalah alat komunikasi yang dibuat secara tertulis untuk menyampaikan
berita atau informasi dari seseorang, lembaga dan instansi kepada seseorang, lembaga dan instansi lainnya dengan mengikuti aturan dan bentuk tertentu.
Adapun fungsi surat , yaitu :
Sebagai media komunikasi
Sebagai bukti tertulis
Sebagai pedoman kerja dan bertindak
Sebagai wakil / duta organisasi
Sebagai dokumentasi
Sebagai alat pengingat
Sebagai bukti historis dan bukti keamanan






No comments:

Post a Comment

Teriakasih sudah memberikan komentar yang baik di blog ini.
Jangan lupa berkunjung kembali dan tinggalkan komentarnya lagi ya !!!!